Dalam kesehatan alami,ekstrak biji wijen hitam (atau ekstrak biji wijen hitam) menonjol, berasal dari biji Sesamum indicum dengan akar pengobatan tradisional yang dalam. Di bawah ini, kami menjawab pertanyaan kunci untuk menjelaskan nilainya. 1. Apa Itu & Apa yang Membuatnya Unik?
Ini adalah bentuk terkonsentrasi dari senyawa biji wijen hitam, dengan sesamin (lignan eksklusif wijen) sebagai bintangnya—mendorong sebagian besar manfaat kesehatan. Untuk penggunaan industri, hitamekstrak bubuk biji wijenadalah populer: mudah disimpan, dicampur menjadi kapsul/topikal, dan tahan lama. 2. Apa Manfaatnya?
Melawan stres oksidatif dengan menetralkan radikal bebas, mendukung kesehatan seluler.
Membantu detoksifikasi hati dan melindungi sel dari racun.
Menurunkan kolesterol/trigliserida LDL "buruk" sambil mempertahankan HDL "baik", meningkatkan kesehatan jantung.
3. Mengapa Memilih Ekstrak dari China?
Benih unggulan (Tanah/Iklim Henan/Shandong meningkatkan sesamin).
Standar ketat (GMP/ISO) di pabrik ekstrak biji wijen hitam China, menggunakan ekstraksi canggih untuk menjaga kemurnian.
Pasokan bubuk dalam jumlah besar yang stabil untuk bisnis.
4. Apakah Aman untuk Semua?
Sebagian besar orang dewasa mentolerirnya, tetapi:
Wanita hamil/menyusui perlu persetujuan dokter (penelitian terbatas).
Penderita alergi wijen harus menghindarinya.
Mereka yang menggunakan pengencer darah (warfarin/aspirin) harus berkonsultasi dengan dokter (sesamin memiliki efek antiplatelet ringan).
5. Apa Kata Sains?
Studi mendukungnya:
2021 Jurnal Makanan Fungsional: Sesamin mengurangi stres oksidatif pada orang dewasa dengan masalah metabolik ringan.
2020 Penelitian Hepatologi: Sesamin melindungi sel hati pada hewan.
2019 Jurnal Etnofarmakologi ulasan: Sesamin menurunkan kolesterol LDL dalam uji coba.
Bermitra dengan Pabrik Tiongkok yang Terpercaya
Bisnis yang mencari kualitasekstrak biji wijen hitamdapatkan bubuk yang dapat disesuaikan untuk suplemen/makanan. Hubungi untuk membahas pesanan dalam jumlah besar. Catatan: Bukan saran medis—konsultasikan dengan profesional sebelum digunakan.
Referensi:
2021 Jurnal Makanan Fungsional: [Penulis, "Judul", Vol.X, Iss.X, Halaman X-X].
2020 Penelitian Hepatologi: [Detail kutipan].
2019 Jurnal Etnofarmakologi: [Detail sitasi].